Surabaya – Selama dua hari kemarin, Kabupaten Bojonegoro tampil dalam acara Gelar Seni Budaya (GSB) dan Promosi Wisata Daerah Kabupaten Bojonegoro di Taman Budaya Cak Durasim Surabaya, Jawa Timur. Dengan mengusung tema Pinarak Bojonegoro, para penari mementaskan wayang orang Thengul berjudul ‘Gilig Ing Prasetya’ pada Jum’at malam (13/9).

Diawali dengan sajian Tari “Cekak Aos”, dilanjutkan dengan sajian lagu daerah Bojonegoro ”Pinarak Bojonegoro dan Kota Ledre”. Pengunjung tampak begitu ramai, mulai warga lokal hingga turis mancanegara pun turut meramaikan dan menikmati sajian demi sajian.

Turut hadir, Sekda Provinsi Jawa Timur, Kepala Disbudpar Provinsi Jatim, Plt. UPT Taman Budaya Jatim, Wakil Bupati Bojonegoro, Kepala Disbudpar Kabupaten Bojonegoro, dan tamu undangan lainnya.

GSB ini selain menyajikan potensi unggulan Kabupaten Bojonegoro berupa sajian seni dan budaya, juga menyajikan pameran kuliner, UMKM dan pameran produk unggulan yang menggambarkan ciri khas Kabupaten Bojonegoro.

Sumarni salah satu pengunjung yang turut menyaksikan pergelaran malam itu saat mengaku “Tak rugi rasanya bila menghadiri acara ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan, dan sajian seni yang dibawakan Bojonegoro begitu mempesona”.

Sementara itu, Hari Sabtu siang (14/9), ada pertunjukan kesenian Jaranan Anthereret yang sebelumnya terlebih dahulu diselenggarakan parade tari dari sanggar tari di lingkungan Taman Budaya Jawa Timur. Dan malam harinya keseluruhan rangkaian Gelar Seni Budaya Daerah Bojonegoro dipungkasi dengan sajian pergelaran Wayang Thengul lakon “Sabdha Palon Kridha” dengan dalang Ki Darno Asmoro. *(on)